Ketika kamu memasarkan produk dari bisnismu tentunya kamu akan memperoleh hasil dan hasil tersebut sudah seharusnya sesuai dengan target pencapaian. Ketika melakukan bisnis online terdapat satu istilah yang digunakan untuk mengukur hasil kampanye dari pemasaran yang disebut dengan KPI marketing, istilah ini pasti sangat familiar didengar oleh jasa iklan digital.
Pengertian KPI Marketing
KPI itu sendiri singkatan dari Key Performance Indikator yang memiliki arti sebuah nilai atau metrik yang terukur dan terkait dengan tujuan spesifik sebuah aktivitas pemasaran. Contoh dari KPI marketing ini cukup banyak, salah satu contohnya yaitu jumlah penjualan yang harus dicapai pada periode tertentu dan hasil dari sebuah kampanye pemasaran.
Metrik yang ada pada KPI ini berbeda dengan metrik yang ada pada pemasaran biasa. Jadi KPI marketing ini menunjukkan sebuah kinerja yang terkait dengan sebuah proyek ataupun kampanya tertentu. Adapun contoh-contoh KPI marketing lainnya yang bisa diukur ada di bawah ini.
Contoh KPI Marketing yang Penting Diukur
Sales Revenue (CTR)
Contoh yang pertama yaitu sales revenue atau pendapatan yang dihasilkan dari penjualan. Dalam pengukurannya, semakin banyak jumlah penjualan tentunya akan semakin tinggi juga keuntungan yang akan diperoleh oleh sebuah perusahaan. Jadi sales revenue ini merupakan sebuah acuan yang menunjukkan efektif atau tidaknya sebuah program pemasaran yang sudah dilakukan oleh jasa iklan digital.
Melalui KPI marketing ini sebuah perusahaan akan memiliki kemudahan dalam mengukur kemajuan bisnisnya yang dilihat dari seberapa banyak pendapatan yang dihasilkan. Tidak hanya pengukuran terhadap jumlah pendapatan saja namun sales revenue juga bisa menunjukkan performa yang dimiliki perusahaan secara sekaligus baik itu performa tim maupun performa individu.
Customer Lifetime Value (CLV)
Pemasaran tentunya sangat penting sekali bagi perkembangan dan keberadaan sebuah perusahaan. Setiap perusahaan dalam mengembangkan bisnisnya tentunya bergantung pada pemasaran yang dilakukan untuk bisa mendapatkan pendapatan atau penghasilan yang sesuai dengan target. Jasa iklan digital bisa menjadi solusi untuk kamu yang ingin memiliki iklan yang menarik konsumen agar pemasaran bisnismu berjalan dengan baik.
Nah contoh KPI selanjutnya merupakan CLV yang merupakan sebuah metrik yang digunakan untuk mengontrol seberapa banyak uang yang akan kamu keluarkan untuk para pelanggan baru. Metrik ini akan sangat penting sekali dalam membandingkan kampanye serta saluran pemasaran yang berbeda agar bisa mengidentifikasi aktivitas pemasaran online. Jadi kamu bisa menentukan kira-kira aktivitas pemasaran yang seperti apa yang paling menguntungkan supaya kamu bisa menentukan ke arah mana budget pemasaran bisnismu di masa mendatang.
Return on Investment (ROI)
Metrik selanjutnya merupakan sebuah metrik yang digunakan untuk mengukur penghasilan yang didapatkan dari kampanye pemasaran. Jadi ROI ini juga dapat diartikan sebagai seberapa banyak tingkat pengembalian investasi yang ada pada sebuah bisnis yang dijalankan. Jika kamu ingin mengetahui lebih lanjut bagaimana cara menghitung ROI yang berperan penting pada perkembangan bisnismu kamu bisa menyimak informasi di bawah ini.
ROI = (pendapatan investasi – biaya investasi) : biaya investasi x 100%
Berdasarkan formula yang dituliskan di atas, hasil ROI nanti bentuknya adalah persentase dan yang dilihat di sini adalah perbandingan antara selisih investasi dengan biaya investasi yang telah dikeluarkan dikali 100%.
Semakin tinggi nilai persentase yang dihasilkan tentunya semakin bagus artinya ketika persentase yang dihasilkan tinggi, keuntungan atau selisih investasi tadi memiliki nilai yang tinggi juga.
Sales Volume
Metrik selanjutnya yang ada pada KPI marketing jasa iklan digital adalah sales volume. Metrik ini mengacu pada seberapa banyak sebuah produk ataupun unit dan barang berhasil terjual. Nah untuk melihat metrik yang satu ini lebih mudah dibanding dengan beberapa metrik lainnya yang harus dilakukan perhitungan terlebih dahulu. Jadi untuk mengetahui sales volume kamu cukup melihat seberapa banyak item yang terjual.
Sales Target & Growth
Sales target & growth merupakan metrik KPI selanjutnya yang sangat dipengaruhi oleh keseluruhan strategi yang ada pada bisnismu. Jadi pada metrik ini kamu bisa melihat perkembangan penjualan bisnismu apakah sudah sesuai dengan target yang telah ditentukan oleh perusahaan ataukah belum memenuhi target.
Adanya dashboard marketing yang lebih modern ini, kamu jadi bisa menggabungkan data pemasaran serta data penjualan menjadi satu dalam satu platform dan bisa diakses kapan pun dan di mana pun.
Marketing Qualified Leads (MQL)
Marketing qualified leads atau yang sering disebut dengan MQL merupakan sebuah prospek yang sudah dikelompokkan oleh tim marketing dengan dimasukkan ke beberapa kategori khusus. Prospek inilah yang nantinya akan diberikan kepada tim sales untuk dilakukan perlakuan lebih lanjut dengan cara dikirimkan sebuah formulir.
Perlu kamu ketahui bahwa yang membuat MQL dengan mengkategorikan prospek-prospek ini dilakukan oleh KPI sales, setelah diserahkan kepada tim sales maka tugas dari KPI sales berhenti di situ saja.
Sales Qualified Leads (SQL)
Hampir sama dengan tugas MQL hanya saja tugas dari SQL ini membantu tugas dari tim penjual ataupun tim marketing. Jadi KPI marketing SQL ini digunakan untuk mengetahui jumlah calon pelanggan potensial yang bisa dikonservasi hingga akhirnya bisa menjadi pelanggan. Keberadaannya tentunya sangat penting sekali karena SQL ini juga dapat digunakan sebagai indikator untuk mengukur performa yang dimiliki oleh tim marketing.
Customer Retention
Metrik selanjutnya digunakan untuk mengukur seberapa efektif sebuah bisnis dapat mempertahankan pelanggannya dalam jangka waktu yang lama. Keberadaan pelanggan memang sangat penting bagi sebuah bisnis, memiliki pelanggan yang loyal merupakan hal yang diinginkan oleh setiap pelaku bisnis.
Begitu juga dengan memiliki pelanggan baru juga hal yang selalu diharapkan oleh para pelaku bisnis hanya saja upaya untuk menjaring para pelanggan baru bukanlah hal yang mudah selain itu juga membutuhkan biaya yang cukup besar. Jadi untuk mengukur keefektifan sebuah bisnis dalam menjaring pelanggannya dilakukan dengan menggunakan customer retention ini.
Organic Visibility
Metrik selanjutnya merupakan metrik yang secara tidak langsung berhubungan dengan rata-rata CTR. Organic visibility ini merupakan sebuah metrik yang digunakan untuk membantu meringkas kinerja dalam hal mengetahui peringkat organik bisnis dengan cepat dari jasa iklan digital.
Website Traffic
Setiap bisnis pasti mempunyai sebuah situs web yang resmi. Situs web ini biasanya akan berisi berbagai informasi lengkap tentang produk yang ditawarkan oleh bisnis. tujuan keberadaan situs web ini tentunya akan mempermudah para pelanggan dalam memperoleh informasi yang berkaitan dengan bisnismu.
Oleh karena itu salah satu metode yang bisa dilakukan digital marketing adalah dengan mengoptimalkan website yang kamu punya karena semakin banyak pelanggan yang mengunjungi web yang kamu punya semakin banyak pula peluang dalam menghasilkan penjualan.
Metrik-metrik inilah yang bisa digunakan juga oleh para jasa iklan digital untuk mengetahui strategi pemasaran yang baik dan benar.
